Weblog Commenting and Trackback by HaloScan.com

09 May 2008

BBM Naik


Suka atau tidak suka BBM pasti akan naik , dan itu berdampak pada harga Sembako yang kemungkinan juga akan ikut melambung naik. Demo sudah terjadi dimana mana, sebagian yg menolak adalah mahasiswa , mungkin karena peduli terhadap rakyat banyak mereka rela berteriak teriak berorasi, ditonjokin polisi dan lain lain lihat saja di TV.


Saya hanya ingin mengupas sedikit tentang BBM dan mengambil nilai untung atau plusnya saja. (Nilai kerugian sudah pasti dengan sembako naik,angkot naik)

Harga minyak dunia naik dipicu oleh beberapa factor :
1. Permintaan konsumen naik terutama di wilayah Asia khususnya China
2. Proses produksi minyak terganggu di 6 titik sumber , terutama di Afganistan akibat penyerangan Tentara Amerika kepada Kaum Taliban
3. Indonesia sendiri produksi minyaknya berkurang setiap tahun, karena sumur sudah pada tua,untuk mencari dan menggali lagi sumur baru perlu 1 s/d 2 tahun .( Indonesia berencana keluar dari OPEC, masih taraf rencana)

Dari kesimpulan diatas sudah jelas bahwa harga minyak mentah melonjak naik diakibatkan menurunnya produksi minyak dan bertambahnya jumlah permintaan ,otomatis harga naik (Hukum Ekonomi)

Perkembangan menarik yg sedang saya amati, meskipun BBM naik Pemerintah akan memberi Bantuan langsung Tunai pada Rakyat Miskin, seperti tahun lalu,meskipun dalam pelaksanaanya masih banyak kekurangan dan kecurangan beberapa oknum.

Yg Lebih menarik lagi harga belum ditetapkan naik, harga barang naik, barang sudah langka, MUNGKIN TIPS INILAH YG DIPAKAI PEMERINTAH UNTUK MENJEBAK PARA SPEKULAN SPEKULAN BBM YG SERING BERMAIN NAKAL.
Di Tv banyak terjadi pengakapan terhadap beberapa oknum yg sengaja menimbun BBM(sampai pegawai negeri juga ikutan menimbun minyak tanah 3 drum). Mungkin Pemerintah memantau daerah mana saja yg sering dijadikan korban kenaikan BBM, kemudian melakukan penyelidikan dan penangkapan oknum oknum tersebut.

Harga BBM Naik ,ya berhemat aja tipsnya ,tidak usah pusing pusing , bikin kita stress


Related Posts by Categories :



3 komentar:

Komentar Kenaikan BBM dan Demonstasi Mahasiswa said...

Sudah saatnya, kita berpikir secara integral dan holistik. Perbedaan pendapat akan menunjukkan kualitasnya jika kita mampu berpikir secara menyeluruh dan menyatu.

Perbedaan pendapat yang dilandasi cara berpikir yang setengah2 dan parsial tidak akan banyak memberikan manfaat dan sulit melahirkan solusi yang tepat

Kalo kita membandingkan dengan Venezuela dengan harga BBM murahnya, maka yang terjadi adalah perkembangan pembangunan kita juga akan seperti Venezuela, Mau???

Mengapa???

Lha......, belanja negara banyak terkuras hanya untuk kebutuhan pemenuhan subsidi BBM.

Bagaimana untuk memajukan pendidikan yang tertinggal dg Malaysia yang harga BBMnya di atas 10.000 (padahal Malaysia net exporter, Indonesia sudah menjadi net importer). Malaysia mampu meningkatan kualias pendidikannya karena mampu membiayai pendidikan dg jauh lebih baik dan membuat para guru mampu meningkatkan profesionalismenya karena punya biaya yang cukup untuk itu.

Lihatlah indikator kemajuan dari negara2 yang sukses menjadi negara maju, pengelolaan belanja negara yang produktif akan mampu menjadi leverage (pengungkit) bagi peningkatan pembangunan negara secara signifikan

Jadi sebagai mahasiswa atau rakyat jangat beripikir serakah....
Maunya segalanya dituruti.....
BBM Murah....
Pendidikan murah bahkan gratis....
Rakyat tidak mampu mendapatkan jaminan standar (kesehatan, dll).....
Bebas penyakit....
Bebas gizi buruk .....
Jalan tidak berlubang......


Trus, pikirlah dg jernih.... Darimana negara mampu membiayai seluruh keinginan itu???. Maka negara perlu uang (pendapatan)

Sehingga APBN harus mencerminkan rencana strategi pemerintah untuk mengalokasikan pendapatan dan belanja yang produktif

Kalo Anda tidak mengerti makna belanja produktif, jangan banyak berkomentar tentang kenaikan BBM yang akhirnya menyesatkan cara berpikir banyak orang.....

Belanja disebut produktif jika belanja mampu menghasilkan dan meningkatkan manfaat yang berlipat2 dan terukur jelas, sebagaimana yang sudah dicapai oleh negara2 yang terbukti sudah maju

Anda ingin negara kita maju, tapi perilaku APBN kita anda paksa seperti perilaku APBN negara terbelakang, gimana bisa???....

Tidak setuju kenaikan BBM karena memicu inflasi tinggi (akhirnya meyusahkan rakyat) ????
Itulah konsekuensi dari sebuah pilihan. Tetapi apakah permasalahan itu kemudian menyebabkan kita salah memilih kebijakan yang akhirnya bahkan akan menyengsaran rakyat selama berabad2. mengapa???

Lah iya, wong pendidikan ya akan begini2 saja, jaminan pada oang tidak mampu ya sekedarnya, penyakit menjangkit dimana2, kematian ibu melahirkan sangat tinggi, akses kesehatan bagi orang miskin susah didapat, gizi buruk terjadi dimana2, dan lain-lain. Kita ngap bisa berbuat banyak karena nggak punya banyak uang bro....

Inflasi tinggi itu (kalo tidak terjadi secara beruntun dan dalam waktu yang singkat) maka tidak akan banyak menimbulkan persoalan (tidak terlalu merisaukan). Permasalahan (kerisauan) hanya terjadi di awal saja, asalkan pemerintah juga mampu me-manage inflasi itu dg baik.

Setelah inflasi tinggi, asalkan tidak ada faktor pemicu inflasi yang lainnya termasuk unsur ketidakpastan ekonomi (bisa disebabkan ketidakpastian keamanan, seperti demo yang anarkis), maka inflasi akan teredam dg sendirinya apalagi kalo dikombinasikan dg kebijakan pemerintah untuk meredam inflasi.

Mekanisme pasar juga akan bergerak dg sendirinya mengikuti besaran inflasi.

Pedagang di pasar juga akan menaikkan harga jualnya, sehingga pendapatannya naik....

Gaji pegawai negari sudah sejak dulu di awal pemerintahan ini dinaikkan hingga 100%, misal untuk freshworker dari 750 rb menjadi 1,5 juta...

Memang masih ada permasalahan dg penduduk berpendapatan tetap, tapi itulah masalah yang masih harus kita hadapi....

Tetapi perlu dicatat juga bahwa Perusahaan juga akan menaikkan harga jual produknya sehingga ada konsekuensi nantinya upah buruh juga harus dinaikkan.....

Hal ini membuktikan bahwa pendapatan tetap pun akhirnya akan dapat disesuaikan dan melakukan penyesuaian, tetapi memang lebih butuh waktu....

Intinya adalah untuk setiap kejadian inflasi maka mekanisme pasar akan bergerak dan mampu mengkondisikan perekonomian kembali pada posisi kesetimbangan pada akhirnya....

Yang dirasakan sekarang adalah kesusahan akibat inflasi yang tinggi itu, maka bersabarlah. Rasa sakit Itu adalah konsekuensi dari pilihan terbaik ini untuk menghindarkan kita dari kesengsaraan yang bisa saja berlangsung dan berlanjut selama berabad2 yang akan datang, yang akan kita sesali sebagaimana kita menyesali misalnya mengapa kita tertinggal dari Malaysia sampai saat ini

Jadi jangan sampai Anda semakin menyusahkan rakyat yang sudah susah dengan demo yang anarkis....


Cukup itu dulu dari saya ya......

Anonymous said...

Hi! Bonnie Rodriguez . payday loans

Anonymous said...

bad credit loans toronto This website is probably the most I appreciated it hugely
AAA Toronto Payday Loans 1172 Bay St #101, Toronto, ON M5S 2B4 (416) 477-2817